Kota di Dunia Yang Paling Ramah Untuk Bersepeda – BERSEPEDA dapat menjadi salah satu olahraga termudah dan menyenangkan agar tetap bugar. Bersepeda mengendalikan berat badan Anda, manfaat bersepeda dapat mengurangi depresi, stres dan kecemasan.
Dengan berolahraga sepeda, seseorang dapat meningkatkan produksi bahan kimia seperti serotonin, dopamin dan phenylethylamine di otak yang membuat Anda merasa bahagia dan depresi tetap terjaga. Karenanya, penting sekali bagi Anda yang punya kesempatan waktu untuk melakukan kegiatan bersepeda. https://www.queenaantwerp.com/
Kalau sudah meningkatkan hormon baik, pasti Anda terbebas dari penyakit. Oleh sebab itu, sempatkan waktu bersepeda minimal 30 menit dalam sehari. https://www.queenaantwerp.com/
Para ahli juga menerangkan bahwa bersepeda dapat menjaga kadar gula darah teratur. Sehingga, Anda bisa terbebas dari penyakit diabetes di kemudian hari.
Bersepeda bisa melemaskan otot pinggul dan lutut sendi. Dampaknya tentu baik untuk menjaga fleksibilitas otot dengan baik. Anda secara bertahap akan mulai melihat peningkatan pada otot kaki Anda, paha, ujung belakang dan pinggul jika rajin bersepeda.
Managing Director di Pusat Spesialis Diabetes yang bernama Dr Mohan dan Deepali Badoni, seorang Fisioterapis di Klinik AktivHealth membeberkan banyak manfaat dari bersepeda.
- Mengurangi risiko penyakit jantung
Bersepeda adalah latihan aerobik yang mempunyai beberapa manfaat kesehatan. Salah satunya mengurangi risiko penyakit jantung. Dengan melakukan olahraga ini dengan efektif Anda dapat melancarkan aliran darah. Sehingga sangat baik untuk menjaga kesehatan jantung dan kestabilan aliran darah.
- Obat sakit lutut
Bagi penderita sakit lutut atau gangguan sendi juga disarankan untuk bersepeda. Olahraga ini dapat menguatkan otot kaki dengan alami. Anda bisa melakukan bersepeda di pagi atau sore hari, yang juga bermanfaat untuk merelaksasi pikiran. Atau lakukan bersepeda saat libur akhir pekan bersama si kecil.
- Menjaga kondisi pasien diabetes
Orang yang menderita diabetes harus memastikan bahwa mereka terhidrasi dengan baik saat bersepeda. Apalagi bagi penderita diabetes tipe 1 harus membawa beberapa makanan ringan yang berbasis karbohidrat. Kalau tidak, tubuh akan habis energi karena cukup melatih kardio.
- Turunkan kadar kolesterol
Bersepeda mengurangi kadar kolesterol darah, sehingga dapat eningkatkan fungsi jantung dan paru-paru. Dengan bersepeda Anda bisa mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
- Lebih Cerdas
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Charles Hillman pada tahun 2007 menunjukkan bahwa olahraga meningkatkan kekuatan otak dan membantu mencegah Alzheimer (penyakit lupa) pada orang tua. Pada tahun yang sama, Dr. Phil Tomporowski mencatat bahwa anak-anak lebih mudah dipengaruhi untuk positif pada waktu bersepeda. Selain itu, bersepeda juga dapat membantu mengendalikan masalah seperti anak yang mempunyai perhatian buruk (Attention Deficit Disorder/ADD).
- Sembuh dari Cedera
Sebuah penelitian baru menemukan bahwa pasien lansia dengan nyeri lutut dan osteoarthritis, bisa memperbaiki kondisinya ketika bersepeda dilakukan sebagai olahraga rutin mereka. Rasa sakit tersebut memang wajar di alami seiring bertambahnya usia, maka meluangkan waktu untuk bersepeda akan sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Tidak perlu lama, cukup hanya berputar beberapa menit sehari dapat sangat bermanfaat.
- Menjaga Hati
Bersepeda juga bagus untuk kesehatan hati Anda. Sebuah penelitian baru-baru ini dalam Medicine & Science in Sports & Exercise menyatakan, butuh menghabiskan waktu lima tahun untuk melihat aktivitas olahraga apa yang dilakukan oleh 1.500 subjek. Tapi hasilnya diketahui, bahwa mereka yang aktif olahraga setiap hari adalah bagian dari 31% orang yang paling jarang mengalami tekanan darah tinggi.
- Merasa seksi
Sebuah survei yang dilakukan terhadap 600 pria dan wanita yang ditugaskan oleh The British Heart Foundation menemukan fakta bahwa pengendara sepeda dianggap sebagai 13% orang yang lebih cerdas dan lebih fresh dibandingkan orang lain yang tidak bersepeda. Sedangkan, 23% orang mengatakan seorang atlet sepeda akan menjadi pilihan utama mereka jika melakukan kencan buta.
Bersepeda saat ini menjadi pilihan gaya hidup yang sehat sekaligus ramah lingkungan di kota-kota besar. Sayangnya, tidak semua kota mempunyai fasilitas yang mendukung pengguna moda transportasi individu berbasis kayuh pedal ini.
Walau demikian sejumlah kota-kota di bawah ini ternyata sangat ramah kepada para pengguna sepeda.
1. Amsterdam, Belanda
Kota ini sering disebut sebagai ibu kota sepeda di Eropa. Terdapat rute khusus, panjang, dan aman bagi pengendara roda dua tanpa mesin ini. Pemerintahnya pun serius melakukan promosi bersepeda bagi warganya. Budaya bersepeda turun-temurun dari generasi ke generasi, bahkan peminatnya semakin bertambah.
2. Kopenhagen, Denmark
Di ibu kota Denmark ini, pemerintah terus menerus mendorong pekerja menggunakan sepeda. Tidak heran apabila saat ini sekitar sepertiga penduduk yang ada di Denmark sehari-hari mengayuh pedal ke mana-mana. Setiap hari, ada jutaan kilometer yang dilewati oleh sepeda di kota ini. Kota Kopenhagen memang dirancang sebagai city bike one.
3. Berlin, Jerman
Mencari orang yang menggunakan sepeda juga mudah ditemukan di Berlin, Jerman. Terdapat sekitar 400 ribu orang yang mengayuh pedal ke tempat kerja setiap harinya. Dari 1.000 penduduk yang ada, sebanyak 710 orang adalah pengayuh sepeda. Pemimpin kota ini pun juga terus menerus mendorong untuk lebih banyak lagi orang yang memilih sepeda. Terdapat jalur khusus untuk para pesepeda. Panjangnya sekitar 620 kilometer, termasuk Fahrradstrassen.
4. Tokyo, Jepang
Bersepeda merupakan cara yang tepat untuk bepergian melihat-lihat suasana Kota Tokyo. Sejumlah area yang ramah sepeda di kota ini akan membawa pelancong melewati toko, restoran, markah tanah, dan banyak lagi. Seperti kota-kota ramah sepeda yang lainnya, Tokyo mempunyai beberapa pilihan untuk menyewa sepeda dan ada toko-toko sepeda.
5. Montreal, Kanada
Kota Montreal memiliki jaringan jalur sepeda yang memungkinkan untuk melakukan perjalanan ke seluruh kota dengan sepeda. Pemerintah kota setempat memulai sebuah program pada tahun 2009 untuk berbagi sepeda melalui program yang dinamakan Bixi Montreal. Hal ini memungkinkan bagi orang yang tidak memiliki sepeda untuk menggunakan sistem bersepeda kota.
6. Rio de Janeiro, Brasil
Kota Rio de Janeiro mempunyai 160 km jalur sepeda, yang sebagian besar adalah pantai dan atraksi populer. Kota ini juga mempunyai sistem berbagi sepeda disebut sepeda Rio yang diluncurkan pada tahun 2011 dan menawarkan 60 stasiun penyewaan di seluruh kota.
7. Barcelona, Spanyol
Di Barcelona mudah sekali untuk menemukan jalur sepeda sepanjang mata memandang. Seperti kota-kota lain di daftar ini, kota Barcelona juga menawarkan sistem bagi pesepeda disebut Bicing yang menawarkan sebanyak 6.000 sepeda di 420 stasiun yang ada di seluruh kota.
8. Budapest, Hongaria
Budapest memiliki sekitar 180 km jalur sepeda diman jalur ini banyak dipakai oleh masyarakat untuk bepergian ke kantor. Jaringan berbagi sepeda kota ini disebut Bubi dan juga menawarkan lebih dari 70 stasiun di seluruh kota.
9. Paris, Prancis
Paris menawarkan lebih dari 440 km rute untuk bersepeda serta sistem sewa sepeda layanan gratis yang disebut Vélib. Sistem tersebut meliputi lebih dari 18.000 sepeda yang tersebar di 1.230 stasiun di seluruh Paris dan sekitarnya. Pada tahun 2011 terdapat lebih dari 85.000 sepeda setiap hari.
10. Beijing, China
Sejumlah besar pengendara sepeda dapat dilihat di hampir setiap jalan yang ada di Beijing, dan sebagian besar jalan memiliki jalur khusus untuk sepeda. Ibu kota China ini juga mempunyai jaringan berbagi sepeda tapi itu belum seluas kota lain di dunia.